Mayat Pria Tanpa Busana Ditemukan di Pinggir Kali Sereh, Diduga Korban Pembunuhan

Redaksi | Selasa, 26 Januari 2021 - 17:12 WIB
Mayat Pria Tanpa Busana Ditemukan di Pinggir Kali Sereh, Diduga Korban Pembunuhan
Polisi sedang mengevakuasi jasad tanpa busana di pinggir kali Sereh Sentani/Istimewa
-

SENTANIsemuwaberita.com - Masyarakat Kampung Sereh, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura digegerkan penemuan jasad pria tanpa busana di pinggir kali sereh, jalan Bisteur Pos, Senin ( 25/01/2021) pagi.

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga Elton Mehue yang kemudian bersama warga setempat langsung melaporkan ke Polsek Sentani Kota

Kapolsek Sentani Kota, Kompol Ruben Palayukan, S.PT, S.IK dalam keterangan persnya, Selasa (26/01/2021) siang menuturkan, mayat pria diketahui bernama Mirsan Irianto berumur sekira 36 tahun, beralamat di jalan pasir Sentani

"Jadi kemarin kita mendapat laporan dari masyarakat ada penemuan mayat dan kita langsung ke lokasi untuk memastikan benar apa tidaknya. Sehingga kita aparat kepolisian dari Polsek Sentani Kota langsung menuju lokasi untuk mengamankan TKP dan mengevakuasi jenazah," tutur Kapolsek yang didampingi Wakapolsek Sentani Kota Iptu Heri Wicahya dan Kanit Reskrim Polsek Sentani Kota Iptu Aan Anwas, SH.

Kapolsek mengaku masih menyelidiki kasus penemuan mayat ini. Namun diduga merupakan korban kasus pencurian dengan kekerasan (curas)

Pasalnya, pada Minggu (24/01) malam pihaknya menerima laporan kasus curas di lokasi tak jauh dari ditemukannya jasad korban

Ini diperkuat dengan keterangan seorang saksi, Abraham Kristo Mehue yang diduga merupakan teman korban.

Untuk proses penyelidikan sementara, kata Kapolsek Ruben, pihaknya telah melakukan olah TKP, melakukan visum, melakukan pemeriksaan saksi-saksi sebanyak enam orang dan juga melakukan penyitaan barang bukti berupa pakaian milik korban dimana terdapat bercak darah, sepeda motor dan kuncinya

"Sementara barang bukti lainnya yang juga berhasil kita amankan di lokasi TKP seperti satu buah celana pendek warna merah milik saksi korban Abraham Kristo Mehue, satu buah switer warna hitam milik saksi korban, satu buah sendal jepit warna hitam milik saksi, kemudian juga terdapat satu buah sendal jepit merk Swallow warna putih bertali hijau yang belum diketahui pemiliknya siapa," beber Kapolsek seraya menambahkan barang yang diambil pelaku berdasarkan keterangan saksi hanyalah ponsel milik korban

"Kami masih melakukan pengembangan dengan mengumpulkan alat bukti lainnya guna dapat menjadi terang suatu tindak pidana," terangnya

Dari hasil visum, lanjut Kapolsek, diketahui korban ditikam sebanyak satu kali di bagian rusuk sebelah kiri.

"Kalau berdasarkan penglihatan secara kasat mata korban ini meninggal akibat di tikam, karena memang kita lihat di TKP banyak bercak darah yang ditemukan di rumput sekitar lokasi TKP," pungkas Kapolsek. (Irfan)