JAYAPURA, semuwaberita.com - Sebanyak empat anggota TNI Satgas PAM Rahwan wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang jadi korban penembakan Kelompok Bersenjata pada Selasa (18/07/2021) malam.
Penembakan terjadi di Distrik Serambakon. Keempat korban diketahui merupakan prajurit Yonif 310/KK dan Satgas Pamtas 403/WP, mereka antara lain Serda Kris mengalami luka tembak di bagian kaki sebelah kanan, Prada Dian luka tembak di bagian kaki sebelah kanan, Pratu Kuku luka tembak di kaki sebelah kanan serta Pratu Romi mengalami luka tembak di bagian kaki sebelah kiri.
Berdasarkan informasi yang diperoleh redaksi, penembakan terjadi pukul 20.30 WIT, di seputaran Jembatan kayu Distrik Serambakon Kabupaten Pegunungan Bintang.
Ketika itu mobil yang ditumpangi rombongan anggota TNI mogok saat perjalanan pulang dari Distrik Oksibil ke Pos Pam Serambakon menggunakan mobil angkutan pedesaan.
Saat ini para korban telah mendapatkan perawatan medis di RSUD Oksibil Pegunungan Bintang, yang mana satu diantaranya yakni Serda Kris akan dievakuasi ke Jayapura guna penindakan medis lebih lanjut.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.
"Iya benar," singkatnya ketika di hubungi via telepon seluler, Rabu (19/05/2021) siang.
Sementara ditanyakan siapa pelaku dari aksi penembakan itu, Kapolda menduga dari kelompok Enos Alwolmabin.
"Di lokasi penembakan itu sudah kali kedua, mengingat area tersebut diduga merupakan jalur lintas KKB wilayah Distrik Oksop pimpinan Enos Alwolmabin," kata Kapolda. (Iriani)