JAYAPURA, semuwaberita.com - Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal membantah penembakan warga oleh anggota Polres Boven Digoel sebagaimana postingan yang viral di media sosial Facebook
“Tidak benar ada warga tertembak anggota kami. Jadi berita beredar itu tidak benar atau hoax,” tegas Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Drs. Ahmad Muthofa Kamal, SH di Mapolda Papua, Kamis (24/6/2021).
Ia mengatakan dari isi postingan tersebut bahwa anggota Kepolisian Polres Boven Digoel, menembak rakyat sipil atas nama Agustino Mindop.
“Postingan tersebut adalah hoax atau tidak benar, faktanya adalah saudara Agustino Mindop bukan mengalami luka tembak, namun luka akibat terjatuh dan terkena bambu saat melarikan diri dari kejaran anggota Kepolisian setempat,” ungkap Kamal.
Untuk memastikan hal tersebut, lanjut Kamal, Polres Boven Digoel melakukan pengecekan ke rumah sakit setempat untuk melihat korban sekaligus berkoordinasi dengan pihak keluarga dan juga dokter yang menangani korban
"Dari pihak medis membenarkan bahwa saudara agustino terluka dibagian bawah leher akibat terkena bambu, pernyataan tersebut juga diperkuat dengan pengakuan Saudara Agustino Mindop bahwa dirinya terjatuh saat melarikan diri dari pihak keamanan," beber Kamal.
Untuk diketahui korban merupakan salah satu pelaku aksi pemalangan di jalan Trans Papua samping SD Xaverius Kabupaten Boven Digoel.
Kabid Humas menambahkan, Polda Papua melalui Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Papua akan melakukan penyelidikan terkait dengan pelaku pembuat dan penyebar postingan tersebut.
"Diimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan berit-berita yang belum jelas sumbernya, jika menerima informasi agar dapat mengecek terlebih dahulu," imbau Kamal.
“Mari kita bijak dalam bermedia sosial,” ajak Kamal. (Aman)