SENTANI, semuwaberita.com -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura melalui Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Pencegahan Covid-19 mengumumkan penambahan empat pasien positif Corona atau Covid-19, Sabtu (18/4/2020) malam pukul 18.00 WIT. Sehingga kini tercatat 21 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Jayapura.
“Dari posko gugus tugas Coronavirus di Kabupaten Jayapura, kami mengupdate perkembangan kasus Covid-19 pada Sabtu 18/4/2020 hari ini pukul 18.00 WIT. Saat ini kasus positif Corona kita bertambah empat kasus lagi menjadi 21 kasus,” Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Jayapura, dr. Khairul Lie, S.KM, M.Kes, melalui rilis resmi, Sabtu (18/4/2020) malam.
Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) yang sedang dirawat itu ada 4 orang (kasus), orang dalam pemantauan (ODP) ada 180 kasus, sementara untuk pasien yang negatif bertambah lima menjadi 35 orang dan sembuh masih tetap empat orang.
“Pasien positif dan PDP Coronavirus yang sedang kita rawat di RSUD Youwari dan di Hotel Sabang Land,” kata Khairul Lie
Lanjut dijelaskan, empat pasien positif baru ini masing-masing dengan kode Y45 jenis kelamin laki-laki berusia 14 tahun dan beralamat Jalan Mambruk Pasar Lama Sentani yang kontak erat pasien kode Y47 dengan alamat yang sama, kemudian pasien kedua dengan kode Y46 ini berjenis kelamin laki-laki dengan usia 51 tahun yang kontak erat dengan Y47 merupakan tetangga di Jalan Mambruk Pasar Lama Sentani.
“Pasien positif berikutnya itu dengan kode Y50 berusia 43 tahun dan berjenis kelamin perempuan itu pernah kontak erat dengan penderita PDP yang meninggal dunia di RS Dian Harapan beberapa waktu lalu dan beralamat sama di Jalan Mambruk Pasar Lama Sentani dari kluster yang sama juga. Serta pasien terakhirnya itu dengan kode Y56 berjenis kelamin laki-laki dan berusia 61 tahun yang juga kontak erat dengan pasien kode Y47 sebagai tetangganya di Jalan Mambruk Pasar Lama Sentani,” jelasnya.
Promosi Kesehatan
Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Jayapura juga melakukan berbagai aktivitas promosi kesehatan di beberapa distrik.
“Kami juga sampaikan disini, bahwa beberapa aktivitas yang terus kita lakukan itu adalah promosi kesehatan. Tim promosi kesehatan kita menembus sampai ke Distrik Nimboran dan juga ke beberapa distrik, untuk menempel Promkes dan membagikan poster serta leaflet kepada masyarakat,” jelas Khairul.
Kemudian untuk produksi masker masih tetap dengan masker kain melalui posko gugus tetap mendistribusikan.
"Mungkin kita akan fokuskan pembagian masker di daerah yang menjadi penularan terbanyak terjadi itu di daerah Pasar Lama Sentani, sedangkan untuk kegiatan surveilance ini tim tetap melakukan tracing mencari orang-orang yang sudah kontak dengan pasien positif hingga menemukannya dan melakukan tes,” pungkas Khairul. (Irfan)