Puluhan Kios dan Rumah Warga di Yapen Timur Ludes Terbakar, Seorang Warga Terluka
Yapen, semuwaberita.com - Puluhan kios dan rumah warga di Pasar Baru Kampung Awunawai, Distrik Yapen Timur, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua ludes dilahap api, Rabu (09/11/2022) malam.
Kapolres Kepulauan Yapen, AKBP Herzoni Saragih saat dikonfirmasi wartawan, mengungkapkan, kebakaran terjadi sekitar pukul 15.40 WIT. Saat itu, pom bensin mini milik warga yang berada di tengah pasar meledak dan merembet ke beberapa kios dan rumah warga.
"Kejadiannya sekitar pukul 15.40 WIT. Dari keterangan saksi bahwa kebakaran ini terjadi akibat pom bensin mini milik warga meledak dan akhirnya kebakaran merembet ke kios lainnya," ungkap Kapolres Rabu malam.
Ia menjelaskan,warga dibantu aparat kepolisian berupaya memadamkan api, namun karena bangunan yang terbuat dari kayu serta beberapa kios penjual BBM ikut terbakar menyebabkan api susah dipadamkan.
Kurang lebih 5 jam kemudian, api berhasil dipadamkan setelah warga mendapat bantuan satu unit mobil pemadam kebakaran.
""Perumahan warga dan kios-kios warga yang berderetan serta seluruh bangunan rata-rata terbuat dari kayu, sehingga api cepat menyebar dan menghanguskan semua perumahan dan kios-kios warga di Area Pasar Baru Kampung Awunawai," bebernya.
Akibat kebakaran tersebut, Kapolres mengungkapkan, puluhan lapak kios beserta kos dan rumah warga yang berada di belakang pasar ikut terbakar.
"Dari keterangan yang kita dapat ada puluhan kios yang terbakar, kemudian beberapa petak kos dan rumah warga yang ada dibelakang pasar juga ikut terbakar. Namun untuk jumlah pastinya masih di data," bebernya lagi.
Kapolres menegaskan, penyebab kebakaran murni musibah dan tidak ada unsur kesengajaan.
Akibat kebakaran, lanjut ia, seorang warga mengalami luka bakar pada bagian tubuh sehingga harus mendapatkan penanganan medis.
"Ada satu orang warga yang menjadi korban dalam kejadian ini. Korban mengalami luka bakar sekitar 40 persen pada bagian tubuh akibatvledakan pom bensin mini itu dan sementara masih menjalani penanganan medis," terangnya.
Kapolres menambahkan, saat ini pihaknya masih mandata jumlah seluruh bangunan yang terbakar dan akan melakukan pemeriksaan saksi untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran.(Irn)
