Pilgub Papua: Ondoafi Kampung Yahim Ajak Masyarakat Coblos Nomor Urut 2 "Mari-Yo"

Redaksi | Minggu, 10 November 2024 - 20:47 WIB
Pilgub Papua: Ondoafi Kampung Yahim Ajak Masyarakat Coblos Nomor Urut 2
Ondofolo Kampung Yahim Besar, Yosua Pangkali memberikan sambutan saat peresmian posko relawan Mari-Yo di dermaga Kampung Yahim Sentani, Minggu (10/11/2024)/Tim Mari-Yo
-

Jayapura, semuwaberita.com - Ondofolo Kampung Yahim Besar Sentani, Kabupaten Jayapura, Yosua Pangkali mengajak masyarakat untuk mencoblos pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua nomor urut 2 , Matius Fakhiri - Aryoko Rumaropen (Mari-Yo) pada 27 November mendatang.

Ini ditegaskannya saat peresmian posko pemenangan Mari-Yo di Dermaga Kampung Yahim, Minggu (10/11/2024).
Peresmian ini dihadiri langsung oleh Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen.

"Sebagai salah satu Ondofolo Kampung Yahim Besar, kami sampaikan seruan agar tidak ada calon lain yang harus dipilih. Kami (ondofolo) sudah sahkan calon hanya satu yaitu nomor urut 2, pasangan Matius Fakhiri - Aryoko Rumaropen," serunya.

Ia pun mengajak seluruh masyarakat Kampung Yahim agar menyatukan hati dan mengangkat jari 2.

"Saya meminta semua yang hadir ini juga bisa menyampaikan kepada keluarganya untuk memilih nomor urut 2," serunya lagi.

Sementara itu, Calon Gubernur, Matius Fakhiri dalam sambutannya meminta agar setelah peresmian, posko tetap harus dihidupkan.

"Harus ada aktivitas setiap hari di posko ini, karena waktu tersisa tinggal 17 hari sampai hari pencoblosan 27 November mendatang," pintanya.

Selain itu, Fakhiri juga mengingatkan agar tetap menjaga kedamaian, ini disampaikannya mengingat beberapa waktu lalu, terjadi pengerusakan baliho Mari-Yo yang terpasang di kampung Yahim.

Menurutnya, terpenting dari pertarungan pilkada ini adalah bagaimana masyarakat di Kampung Yahim khususnya, bisa tetap hidup rukun dan damai, tidak ada perselisihan akibat perbedaan pilihan dalam pemilukada.

Pesan yang sama juga disampaikan Fakhiri, ketika sebelumnya meresmikan Posko Koalisi Papua Cerah Kabupaten Jayapura.

"Saya berharap setelah diresmikan, posko koalisi ini harus tetap ramai, oleh karena itu harus bisa dikoordinir dengan baik," harapnya.

Bahkan posko pemenangan ini bisa menjadi tempat untuk berdiskusi dari partai partai koalisi, bagaimana mengambil langkah, menyusun strategi untuk pemenangan Mari-Yo.

"Saya tegaskan ke setiap Posko yang sudah diresmikan, harus tetap ramai, buatlah aktivitas yang memperlihatkan bahwa kita sudah siap bertanding. Kalianlah yang punya tugas untuk memastikan masyarakat bahwa pilihannya tidak berubah," tegas Fakhiri seraya menambahkan bahwa  sewaktu waktu jika ada kesempatan ia akan kembali mengecek setiap posko relawan dan posko pemenangan.

Usai meresmikan 2 posko, Mari-Yo dan rombongan melanjutkan agenda kampanye terbatas dengan menghadiri tatap muka bersama masyarakat kawasa Byak (masyarakat suku Biak) Kabupaten Jayapura di Obhe (rumah adat) Kampung Sereh yang juga sekaligus kediaman Ondofolo Kampung Sereh, Yanto Eluay.

Dalam tatap muka tersebut, Cagub Fakhiri kembali mengingatkan untuk tetap menjaga kedamaian dalam pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan ini.

Meski saat ini terjadi kisruh antara masyarakat Byak dari marga Sroyer dengan calon Gubernur dari kubu sebelah (nomor urut 1) yang dianggap telah melakukan pencemaran nama baik terhadap Willem Sroyer dan bahkan telah dilaporkan ke Bawaslu dan Polda Papua.

"Kita tidak boleh saling menjelekkan menjatuhkan, kita harus tetap jaga kedamaian," pesan Fakhiri.(TIM)