Jayapura, semuwaberita.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua mengklaim pelaksanaan Pilkada lebih baik dari dari Pemilu legislatif dan Pilpres lalu. Khususnya menyangkut distribusi logistik ke tempat pemungutan suara.
Ketua KPU Provinsi Papua, Steve Dumbon mengatakan, distribusi logistik pada Pemilu yang lalu cukup banyak mengalami hambatan di beberapa kabupaten seperti di Mamberamo Raya, Sarmi dan Waropen.
"Saat Pemilu di Mamberamo Raya banyak TPS yang terpaksa melakukan Pemungutan Suara Susulan (PSS). Termasuk di Distrik Kirihi dan Walai di Kabupaten Waropen," ungkap Steve dalam dalam konferensi pers di Kantor KPU Papua, Kamis (28/11/2024).
Menurut Steve, Pilkada kali ini proses distribusi logistik Pilkada berjalan dengan cukup baik.
"Daerah yang awalnya diprediksi mengalami hambatan, Puji Tuhan tidak ada hambatan," ucapnya.
Selain itu, dari sisi penyelenggaraan juga mengalami kemajuan. Secara umum pemungutan suara di TPS terlaksana dengan baik tanpa kendala berarti.
"Cuma memang ada catatan karena ada keterlambatan distribusi logistik di Distrik Heram akibat hujan deras. Sehingga distribusi logistik masih dilakukan sampai jam 7 pagi," terangnya.
Lebih jauh sebut Steve, akan dilakukan Pemungutan Suara Susulan (PSS) di 6 TPS Kabupaten Sarmi, terdiri dari 5 TPS di Distrik Apawer Hulu, sementara satu TPS di Distrik Tor Atas.
Dan satu TPS akan melakukan Pemungutan Suara Ulang Di Kampung Poom, Kabupaten Kepulauan Yapen.(irn)