Menghidupkan Sektor Pariwisata ditengah Pandemi

Ratusan Pelaku Pariwisata Ikuti Bimtek Standar Pelayanan

Redaksi | Rabu, 16 Desember 2020 - 20:03 WIB
Ratusan Pelaku Pariwisata Ikuti Bimtek Standar Pelayanan
Para Peserta Bimtek yang digagas Dinas Pariwisata Kota Jayapura
-

Jayapura, Semuwaberita.com- Sebanyak 550 orang karyawan industri pariwisata, hotel, restoran, cafe dan juga rumah makan serta pengelolah destinasi wisata mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) Clean Healt, Safety & Environment Sustainability (CHSE) dari Dinas Pariwisata Kota Jayapura bertempat di Hotel Harison Entrop, Kota Jayapura, Rabu (16/12/2020).

Wali Kota Jayapura, Dr, Benhur Tomi Mano, MM, dalam arahanmya mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, yang sudah memberikan perhatian kepada Pemerintah Kota Jayapura dengan memberikan dana hibah pariwisata tahun 2020 kepada para pelaku usaha pariwisata yang terdampak Covid-19.

“Pandemi Covid-19 sangat berdampak besar bagi seluruh kehidupan masyarakat, termasuk sektor pariwisata, rumah makan, cafe dan hotel yang ada di kota ini. Covid-19 juga berdampak terhadap pendapatan kita,”kata Wali Kota Tomi Mano.

Guna menghidupkan kembali aktivitas di sektor pariwisata, kata Tomi Mano, maka Dinas Parwisata Kota Jayapura melakukan Bimtek bagi pelaku usaha pariwisata dan melakukan sosialisasi protokol kesehatan agar selalu sehat, aman dan ramah lingkungan.

Ditempat yang sama. Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Matias B Mano, mengutarakan bahwa kegiatan Bimtek CHSE dilakukan bagi pelaku usaha pariwisata di Kota Jayapura agar selalu tetap menerapkan protokol kesehatan dengan menyiapkan strategi saat menghadapi tatanan kehidupan baru yang saat ini telah berlangsung.

“Kita terima dana hibah tahun 2020 sebesar Rp. 10.449.500.000, dibagi dalam dua tahap, yang pertama sebesar Rp. 7.314.635.000 atau 70 persen, yang diperuntuhkan bagi pelaku usaha, diantaranya hotel dan restoran, rumah makan dan cafe. Tahap dua sebesar Rp. 3.134.865.000 atau 30 persen,”kata Matias B Mano. 

Ia menjelaskan, dana tersebut sebagian dikelolah dalam bentuk kegiatan sosialisasi sebelumnya telah dilakukan pada minggu lalu. Kemudian pelaksanaan bimtek CHSE dan ketiga adalah repitalisasi sarana dan pra sarana kebersihan dan pengawasan protokol kesehatan di hotel dan restoran termasuk di cafe dan rumah makan dan operasional kegiatan hibah.

“Kita harapkan apa yang sudah diberikan kepada pelaku usaha dapat bermanfaat dengan baik. Terlebih melalui Bimtek CHSE pada saaat ini, sehingga dapat memberikan standar pelayanan di tempat usaha masing-masing,”ungkapnya.(Aman).