Sebanyak 4.000 Anak di Papua Sudah Divaksin Covid-19

Redaksi | Kamis, 19 Agustus 2021 - 19:17 WIB
Sebanyak 4.000 Anak di Papua Sudah Divaksin Covid-19
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri didampingi Kadis PPAD, Christian Sohilait meninjau vaksinasi di SMA Taruna Dharma Bakti Waena, Kamis (19/8/2021)/Foto:Humas Polda
-

Jayapurasemuwaberita.com -Pelaksanaan vaksinasi bagi anak-anak usia 12-17 tahun di sejumlah wilayah Papua terus gencar dilakukan. 

Hingga saat ini sedikitnya sudah 4.000  dari kelompok usia tersebut telah mendapatkan dosis pertama vaksin Covid-19.

“Kita sudah vaksin  4.000 anak untuk dosis pertama di sejumlah sekolah lewat program vaksin merdeka. Kami harap terus bertambah,”ujar Kepala Dinas Pendidikan, Perpusatakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua, Christian Sohilait saat mendampingi Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakiri meninjau pelaksanaan vaksin di SMA Taruna Dharma Bakti Waena, Kamis (19/8/2021). 

Ia menjelaskan, vaksinasi hari ini dilaksanakan di lima sekolah yaitu SMA Taruna Bakti, SMA Pembangunan 5 Yapis, SMA PGRI, SMA KORPRI dan SMA Seminari. 

“Vaksin disediakan Polda Papua lewat Biddokes Polda Papua yaitu sebanyak 700 vaksin dan kita harapkan semoga habis semua,”harapnya.

Untuk vaksinasi anak selanjutnya akan digelar di Kampung Harapan karena disana terdapat empat sekolah disana yaitu SMP Lantera, SMA Lantera, SMA 3 dan SMK. Kemudian di Sentani karena dilokasi tersebut banyak anak yang mau melakukan vaksinasi.

“Vaksin ini kan bisa, akan menjadi syarat publik karena setiap melaksanakan kegiatan harus menunjukkan surat vaksin. Oleh karena itu mari sama-sama kita melaksanakan vaksin sehingga kita bisa menjaga diri sendri serta keluarga kita,” ajaknya.

Sementara itu, Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri menyampaikan pelaksanaan vaksinasi Merdeka 'Door to Door' dalam rangka percepatan Vaksinasi di Provinsi Papua.

Menurutnya, ini adalah bentuk kerjasama antara Polda Papua dengan Pemerintah Provinsi Papua khususnya Dinas Pendidikan, Perpusatakaan dan Arsip Daerah

“Saya berharap agar sekolah-sekolah lain di Provinsi Papua yang belum melaksanakan kegiatan Vaksinasi Door To Door agar segera dilaksanakan dengan berkordinasi dengan Kabid Dokkes Polda Papua," harapnya. 

Ia menargetkan setiap sekolah ada 150 siswa yang divaksin, jika jumlahnya dibawah itu, maka akan digabungkan dengan beberapa sekolah lainnya sehingga mencapai target 150 orang yang akan divaksin

Fakhiri menghimbau kepada siswa-siswi dan para guru jangan takut untuk divaksin karena ini adalah program dari Pemerintah yang bertujuan untuk menyehatkan masyarakat Papua sehingga terhindar dari ancaman virus Covid-19.(Aman)