Jayapura, semuwaberita.com - Pemerintah Provinsi menggelar ucapan syukur atas kesuksesan penyelenggaran dua multievent olahraga terbesar di Tanah Air, PON XX dan Peparnas XVI 2021 di Istora Papua Bangkit, Rabu (26/01/2022) malam.
Momentum ini juga digunakan oleh Pemerintah Provinsi Papua untuk merayakan Hari Natal bersama Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI/Polri, serta masyarakat umum.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga sekaligus untuk menyerahkan bonus kepada atlet-atlet Papua peraih medali dalam ajang Peparnas XVI, penyerahan penghargaan kepada Ketua Harian PB PON, Ketua Harian Peparnas, Ketua Kontingen PON dan Peparnas, Kepala Puslatprov, dan Ketua 4 Sub PB PON, serta pembubaran Panitia Besar (PB) PON XX dan Peparnas XVI.
Bonus yang diberikan peraih medali emas sebesar Rp1.050 Miliar, perak Rp675 juta, perunggu Rp525 juta.
Doren Wakerkwa selaku Ketua Panitia menyampaikan rasa terima terima kasih atas partisipasi seluruh pihak, lebih khusus kepada Gubernur Papua, Lukas Enembe yang dianggap orang paling berjasa atas kesuksesan Papua menjadi tuan rumah dua hajatan olahraga nasional.
“Dasar pelaksanaan kegiatan ini adalah arahan Gubernur Papua. Ucapan syukur dan atas kasih sayangnya kita bisa sukseskan PON XX dan Peparnas XVI,” kata Doren dalam pidato sambutannya.
Oleh karena itu, melalui perayaan yang mengusung tema ‘Cinta Kasih Kristus yang Menggerakan Persaudaraan’ ini, Doren mengajak seluruh masyarakat Papua untuk meningkatkan kasih dan persaudaraan demi menuju Papua bangkit, mandiri, dan sejahtera.
Gubernur Papua menyerahkan bonus kepada perwakilan atlet Peparmas/istimewa
Sementara itu sebagai orang nomor satu di Bumi Cenderawasih, Lukas Enembe yang turut hadir dalam perayaan ini juga berterima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat Papua yang telah mensukseskan PON XX dan Peparnas XVI.
Tak lupa juga, Gubernur Papua dua periode ini memuji seluruh atlet yang telah berjuang di bawah bendera Papua pada gelaran PON XX dan Peparnas XVI 2021 lalu. Bahkan, Lukas sangat bangga atas prestasi yang telah dicapai seluruh atlet Papua.
“Dua iven nasional itu berlangsung di Papua dengan prestasi yang membanggakan. Ini semua karena campur tangan Tuhan,” ujar Lukas Enembe.
Lukas berharap, prestasi ini mampu dilanjutkan kembali pada PON XXI dan Peparnas XVII yang akan berlangsung di provinsi paling barat Indonesia, Aceh dan Sumatera Utara, pada 2024 mendatang.
“Prestasi ini harus ditingkatkan pada iven empat tahun berikutnya di Aceh - Sumatera Utara,” harapnya.
Sebagai kalimat penutup pidato, Lukas Enembe dengat sangat bangga membakar semangat seluruh masyarakat yang hadir dalam pesta perayaan itu dengan meneriakan jargon ‘Papua Hebat! Torang Bisa! Barang Apa Jadi!’ (Raymond)