Jayapura,semuwaberita.com- Acara jalan sehat yang digelar dalam rangka peringati HUT Gerindra ke-15 di Kota Jayapura, Papua Rabu (22/03/2023) pagi berujung ricuh.
Jalan sehat yang diikuti oleh ribuan peserta dari Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Keerom, dilepas oleh Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, Sandiaga Salahuddin Uno.
Awalnya jalan sehat yang mengambil star dari lapangan karang PTC menuju Kantor Walikota dan finish di lapangan karang PTC Entrop itu berjalan tertib hingga akhirnya menjadi ricuh saat panitia membagikan kupon doorprize bagi peserta.
Ribuan warga yang memenuhi lapangan PTC tampak berdasarkan dan saling dorong untuk mendapatkan kupon yang dibagikan oleh panitia penyelenggara.
Pembagian kupon doorprize yang tidak teratur membuat sejumlah peserta kecewa. Bahkan seorang warga nekat melakukan kekerasan terhadap panitia yang sementara membagikan kupon doorprize.
Sebagian peserta yang memilih bertahan di lapangan karang PTC Entrop akhirnya dibubarkan polisi, menggunakan mobil watercanon karena situasi tidak terkendali dan embagian kupon pun dihentikan.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra Papua, Yanni, mengaku kecewa dengan ulah peserta yang tidak sabar menunggu. Padahal ada sebanyak 5.000 lembar doorprize yang telah disiapkan oleh panitia, tapi antusiasme warga yang datang cukup tinggi sehingga kuponnya habis.
"Tapi masyarakat kita juga kurang sabar karena kita sementara mencetak tambahan 5.000 kupon lagi. Kalau saja mereka bersabar pasti semuanya bisa kebagian," sesalnya.
Atas kejadian ini, Yanni juga menyampaikan permohonan maafnya.
“Saya juga minta maaf, kalau di dalam kepanitiaan itu ada kekurangan. Saya pastikan dari kepanitiaan tidak ada kupon yang tidak dibagikan kepada masyarakat,kesemuanya sudah dibagikan," ucapnya lagi.
Pelaku pemukulan panitia diperiksa polisi
Seorang Warga Diamankan
Sementara itu, Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Victor Dean Mackbon, mengatakan, pasca insiden tersebut, pihaknya sudah mengamankan seorang warga yang melakukan penganiayaan terhadap panitia.
"Untuk pelaku penganiayaan langsung kami perintahkan kepada tim opsnal untuk merespon hingga berhasil mengamankan pelaku di seputaran Dok IX Jayapura berinisial S (54) warga Tanjung Ria. Kini sedang dalam pemeriksaan oleh penyidik," kata Kapolresta Mackbon.
Ia menambahkan, pihaknya saat ini tengah mengidentifikasi kemungkinan adanya oknum-oknum yang ingin mengganggu kelancaran pelaksanaan giat tersebut.
"Sejauh ini kami sedang lakukan pemeriksaan terhadap S pelaku Penganiayaan dan juga terhadap korbannya, termasuk panitia penyelenggara juga akan kami lakukan pemeriksaan agar dapat diketahui ada permasalahan apa yang tentunya harus disikapi terlebih dengan hadiah-hadiah yang harusnya dibagikan kepada masyarakat," jelasnya.
Sementara untuk hadiah-hadiah doorprize sudah diamankan di Mapolresta Jayapura Kota dan akan berkoordinasi dengan penyelenggara untuk teknis pembagiannya kepada masyarakat.
"Untuk hadiah berupa beras sudah terbagi habis, sekarang tinggal bagaimana caranya panitia akan membagikan hadiah-hadiah doorprize kepada masyarakat hingga habis karena memang hadiah tersebut untuk masyarakat namun akan dilakukan dengan pengawasan kami agar tidak terjadi gangguan Kamtibmas tentunya," pungkasnya. (Irn)