Jayapura, semuwaberita.com – PON ke-XX tahun 2021 yang digelar di Papua, banyak venue olahraga berstandar nasional hingga internasional yang berdiri megah di Papua. Itu artinya, banyak hal yang dapat diangkat dan ditulis dari berbagai sarana dan prasarana olahraga tersebut.
Berkaitan dengan itulah, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) dari FIK Uncen berinisiasi untuk melakukan kegiatan pengabdian yang bertema menulis.
Prof. Sutoro selaku Ketua Tim PkM mengatakan, sangat disayangkan kalau venue venue yang berdiri megah tersebut, tidak dipublikasikan dan didokumentasikan dengan baik.
"Jadi kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dengan harapan dapat dipublikasikan, sehingga olahraga dapat tumbuh dan muncul lebih banyak. Karena yang menjadi fokus adalah olahraga, maka yang kami ajak kerja sama adalah guru-guru olahraga,” ujarnya di Jayapura, Rabu (23/10/2024).
Kegiatan PkM yang bertema menulis tersebut didukung penuh oleh Kemendikbudristek, termasuk dalam pendanaannya.
“Tim PkM sangat berterima kasih kepada Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat( DRTPM) Kemendikbudristek dan UNCEN karena sudah dipercaya dalam melaksanakan kegiatan tersebut dan didukung pendanaannya,” ucap Prof.Suroto.
Ia menjelaskan, para peserta diberikan kebebasan dalam menulis apa saja terkait venue tersebut.
"Nanti mereka yang menentukan sendiri, apakah ingin nulis artikel ilmiah atau non-ilmiah,” tukasnya.
Meski diberi kebebasan dalam menentukan tema, namun diharapkan penulisannya itu tidak jauh dari tema dalam hal ini tidak jauh dari olahraga dan kesehatan mengingat para peserta adalah guru olahraga.
Pelatihan menulis ini disambut baik para peserta.
“Dari kegiatan ini kita banyak mendapat ilmu. Seperti cara menulis dan mempublikasikan tulisan. Hal ini sangat bermanfaat untuk kita,” ujar salah satu peserta.
Dari kegiatan pengabdian tersebut, diharapkan banyak lahir karya-karya yang bertema olahraga dalam berbagai persepktif.
“Semakin banyak tulisan tentang olahraga, semoga hal ini dapat menginsiprasi dan menstimulasi pembangunan olahraga di papua” jelas Ketua Tim PkM yang dulu juga sebagai anggota KONI Papua.(Rudi)