Dekai, semuwaberita.com — Setelah bersembunyi selama 8 hari di hutan, dua pendulang emas berhasil menyelamatkan diri dan ditemukan oleh tim evakuasi gabungan Satgas ops Damai Cartenz bersama personil TNI Polri Yahukimo.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2025, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., didampingi Wakil Kepala Operasi Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., menjelaskan bahwa kedua korban selamat dievakuasi dalam kondisi hidup saat proses pencarian jenazah Aidil di kawasan Tanjung Pamali.
“Keduanya berhasil dievakuasi dan setibanya di Bandara Dekai langsung mendapatkan pelayanan kesehatan dan penanganan psikologis,” ungkap Brigjen Pol. Faizal Ramadhani dalam keterangannya.
Identitas kedua pendulang selamat yaitu, Johanis Adu, warga Oedai Utara, Desa Oelua, Kecamatan Loaholu, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Suwito, warga Desa Tuntungan II, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Setelah dievakuasi ke Dekai, kedua pendulang selamat langsung diberikan pelayanan kesehatan dan pendampingan psikologis oleh Tim Kesehatan Operasi Damai Cartenz-2025.
Sementara itu, Kepala Satuan Tugas Humas Ops Damai Cartenz-2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., menambahkan bahwa pelayanan kesehatan dipimpin langsung oleh tim medis Satgas Ops Damai Cartenz -2025, guna memastikan kondisi fisik dan mental kedua korban dalam keadaan stabil.(irn)